Pakis Giwang merupakan salah satu tipe pakis hias yang kian
diminati di kalangan penggemar tanaman tropis. Tanaman ini terkenal dengan bentuk daun yang khas, elegan, dan menyerupai giwang (aksesoris), itulah sebabnya disebut “Pakis Giwang. ” Dengan nilai estetika yang tinggi, tanaman ini sering dimanfaatkan untuk memperindah taman, ruangan dalam, atau area lanskap bergaya tropis dan modern minimalis.
Walaupun disebut “bunga,” Pakis Giwang tidak menghasilkan
bunga dalam arti umum, karena termasuk dalam kategori tanaman non-berbunga (paku-pakuan). Keindahan dari tanaman ini terletak pada struktur dan warna daun yang menarik, dengan warna hijau segar dan kadang-kadang dihiasi dengan nuansa kemerahan atau keperakan saat terkena cahaya tertentu.
Daya Tarik dan Keunggulan Pakis Giwang
Bentuk Daun yang Elegan dan Artistik
Keunikan dari Pakis Giwang dapat dilihat pada bentuk daun yang menjuntai anggun dan memiliki pola seperti renda atau giwang. Teksturnya halus, berlapis, dan memberikan kesan mewah pada taman atau ruang. Daun-daunnya membentuk formasi simetris yang menambah keindahan visual, terutama ketika ditanam dalam pot gantung atau wadah dekoratif lainnya.
Tidak hanya memperindah taman luar, Pakis Giwang juga sangat sesuai sebagai tanaman indoor karena tidak memerlukan sinar matahari langsung, cukup dengan pencahayaan tidak langsung dan kelembapan yang cukup.
Mudah Dirawat dan Adaptif
Pakis Giwang merupakan tanaman yang tahan banting dan gampang dirawat. Ia dapat tumbuh dengan baik di area yang teduh atau semi-terang, dan tidak memerlukan perawatan yang rumit. Tanaman ini juga tahan terhadap panas lembap khas daerah tropis, sehingga sangat cocok untuk ditanami di berbagai wilayah di Indonesia.
Penyiraman hanya perlu dilakukan dua hingga tiga kali dalam seminggu, tergantung kondisi tanah dan lingkungan. Pemupukan secara rutin setiap satu bulan sekali sudah cukup untuk menjaga kesuburan dan warna daun tetap cerah.
Memiliki Fungsi Estetika dan Udara Sejuk
Selain berfungsi mempercantik ruangan, Pakis Giwang juga dikenal sebagai tanaman penyejuk udara alami. Seperti jenis pakis lainnya, tanaman ini membantu meningkatkan kelembapan udara dan menyerap racun ringan di udara, sangat cocok untuk ruangan ber-AC atau lingkungan dengan sirkulasi udara yang minim.
Penggunaan Pakis Giwang sebagai elemen dekoratif interior banyak diterapkan di lobi hotel, kantor, hingga rumah minimalis modern. Daya tarik daunnya yang elegan memberikan kesan alami tetapi tetap mewah.
Tips Menanam dan Merawat Pakis Giwang
Media Tanam yang Ideal
Pakis Giwang menyukai media tanam yang gembur dan memiliki drainase yang baik. Campuran tanah, sekam bakar, dan kompos sangat direkomendasikan agar kelembapan terjaga namun tetap porous, sehingga akar tidak membusuk. Gunakan pot berlubang agar air siraman tidak tergenang.
Kelembapan dan Cahaya
Tanaman ini menyukai kelembapan yang tinggi dan cahaya terang tetapi tidak langsung. Hindari menempatkan Pakis Giwang di bawah sinar matahari langsung karena dapat membuat daun menjadi kering atau terbakar. Jika ditanam di dalam ruangan, pastikan terdapat ventilasi yang baik atau semprot daun dengan air secara berkala.
Pemangkasan dan Perbanyakan
Pemangkasan daun yang sudah tua atau kuning perlu dilakukan agar tanaman tetap rapi dan sehat. Pakis Giwang dapat diperbanyak melalui anakan atau pembelahan rumpun, sehingga mudah untuk dikembangkan jika ingin memperbanyak tanaman.